BPBD Jatim Imbau Masyarakat Waspada Bencana

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur,  Sudarmawan mengimbau kepada  masyarakat agar mewaspadai terjadinya bencana akibat tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari terakhir di wilayah Jawa Timur, salah satunya di Surabaya.

"Kondisi ini diperkirakan terus berlanjut hingga bulan Desember, dan ini menuntut kewaspadaan dan kesiapsiagaan oleh masyarakat," ujarnya pada Senin, (27/11).

Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Klas I Juanda, di seluruh wilayah Jawa Timur diperkirakan sudah mulai masuk musim hujan 2017/2018. Intensitas hujan ini mulai ringan hingga lebat dan disertai angin kencang/puting beliung dengan kecepatan 63 km/jam berdurasi 5-15 menit. Akumulasi curah hujan tersebut berkisar 51-500mm.

Dikutip pada laman www.kominfo.jatimprov.go.id, BMKG menyebutkan saat ini di sekitar wilayah Indonesia telah terpantau dua bibit siklon yang berada dalam wilayah tanggung jawab TCWC (Tropical Cyclone Warning Centre) Jakarta. Bibit siklon tropis 95S ini memberikan dampak berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang berpotensi terjadi di wilayah Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Selain itu, berdampak pada gelombang tinggi 2.5 - 4 meter di Laut Jawa, Selat Sunda bagian selatan, Perairan selatan Banten hingga Jawa Timur, Samudra Hindia selatan Banten hingga Jawa Barat, dan Samudra Hindia selatan Jawa Tengah. (MD)