Penyakit pernafasan yang dikenal dengan sebutan pnemonia atau paru-paru basah merupakan kondisi serius yang bermula dari infeksi paru-paru. Kondisi ini ditandai dengan peradangan pada kantung-kantung udara di paru-paru (alveoli), yang kemudian terisi oleh cairan sehingga menyebabkan gangguan pernapasan. 

Hal itu disampaikan oleh dr. Rossa Indah Rahmawati selaku Dokter umum UOBF Puskesmas Kejayan saat melakukan talkshow Kesehatan di radio Suara Pasuruan. Jum'at (03/10/2025) pagi.

Menurut dr. Rossa, ketika seseorang batuk yang sudah berlangsung selama satu hingga tiga hari dan sudah mengkonsumsi obat. Namun masih belum membaik atau bahkan memburuk, maka segera periksa ke dokter atau faskes terdekat untuk mencegah penyakit yang lebih serius. 

Gejala awal yang paling sering muncul adalah batuk berdahak terus-menerus yang kemudian dapat berlanjut hingga sesak nafas. Adapun gejala awal yang dialami oleh anak-anak dan bayi, seperti sulit bernafas atau terlalu cepat bernafas, rewel, nafas berbunyi, menurunnya nafsu makan, diare, dan kejang.

"untuk pengobatan jangan asal membeli obat tanpa resep dokter, apalagi antibiotik. Itu seharusnya sesuai resep dokter, jadi tidak sembarangan,". ujar dr rosma 

Oleh karena itu, diagnosis yang tepat dari dokter adalah langkah pertama dalam menentukan jenis pengobatan yang efektif, baik itu antibiotik, antivirus, atau pengobatan lain. (Ratna)