Anggota DPRD Jatim, dr Benjamin Kristianto M.A.R.S mengajak pemerintah untuk mensosialisasikan budaya preventif. Program ini akan diberikan kepada masyarakat Jawa Timur agar masyarakat mengetahui betapa pentingnya program pencegahan daripada pengobatan.
“Saya berharap pemerintah tidak menunggu masyarakat terjangkit musibah, baru melakukan tindakan, seperti yang terjadi di Kabupaten Sidoarjo, dimana masyarakat mengeluhkan penyakit malaria dan penyakit lainnya.” ucapnya saat ditemui di Sidoarjo pada Jum’at (2/3).
Ketua Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) Jatim menyampaikan bahwa pemerintah melalui dinas terkait seharusnya menyampaikan program programnya tentang pengetahuan betapa pentingnya tindakan preventif dari pada tindakan kuratif. Namun, saat ini pemerintah sering kali melakukan tindakan pasca bencana terjadi dan tidak memikirkan solusi bagaimana caranya supaya tidak terjadi bencana kembali.
“Pendidikan, kesehatan dan pembangunan harus diutamakan, jangan nunggu wabah penyakit datang akibat banjir atau kemunduran ahklak moral baru ditangani. Maka itu utamakan budaya preventif ," pungkasnya seperti yang dikutip dari laman www.kominfo.jatimprov.go.id. (MD)
Komentar (0)
Belum ada komentar
Tulis Disini