Menanggapi Surat dari PMI Pusat, PMI Jawa Timur, dan Pemerintah Kabupaten Pasuruan terkait status tanggap darurat kekeringan di Kabupaten Pasuruan. Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasuruan distribusikan sebanyak 235.000 liter air dalam kurun waktu 17 hari di wilayah Kecamatan Kejayan khusunya di tiga desa, yaitu Desa Ambal-Ambil, Kedung Pengaron dan Klangron. 

PMI Kabupaten Pasuruan akan terus melaksanakan kegiatan pendistribusian air bersih hingga tanggal 2 September 2023, dengan rencana untuk diperpanjang sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang masih membutuhkan pasokan air di desa terdampak.

A Syauqil Adib, selaku Pengurus Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Anggota, dan Relawan PMI Kabupaten Pasuruan, mengungkapkan bahwa air merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat yang terdampak kekeringan. Dengan adanya bantuan air bersih dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. 

Kegiatan ini dilakukan selain sebagai wujud kepedulian dan kesiapan PMI dalam memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat. Pendistribusian air bersih yang diberikan oleh PMI Kabupaten Pasuruan juga dapat membantu masyarakat yang terdampak kekeringan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. 

Sipak, salah seorang warga Desa Rawi Timur mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PMI Kabupaten Pasuruan atas bantuan air bersih yang sudah diberikan, kini warga tidak perlu jauh-jauh pergi ke desa tetangga untuk mengambil air. 

"Saya sangat berterima kasih sebagai warga di Rawi Timur yang mengalami kekeringan, kami tidak perlu lagi jauh-jauh pergi ke desa tetangga untuk mengambil air" ujarnya (Robiatul)