Dalam rangka menyukseskan helatan acara Provinsi Jawa Timur yang hanya diselenggarakan sekali dalam 2 tahun yaitu Pekan KIM Jatim yang rencananya akan diselenggarakan lagi pada Tahun 2019 mendatang, Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) III Malang menggelar rapat yang dihadiri oleh masing-masing perwakilan pembina dan pengurus KIM dari masing-masing daerah di seluruh wilayah kerja Bakorwil Malang. Acara yang bertajuk Rapat Sinkronisasi, Monitoring, dan Evaluasi Peran KIM Se Wilayah Kerja Bakorwil Malang ini terbilang sukses karena hampir setiap daerah mengirimkan perwakilannya.
Mengawali rapat, Bakorwil menyampaikan dukungan penuh untuk kegiatan Lomba Cerdik Cermat Komunikatif (LCCK) dan Pekan KIM X Tahun 2019 meski Lomba LCCK tidak lagi dilaksanakan di tingkat Bakorwil. Untuk itu, Plt Kepala Bakorwil Malang, kembali menekankan pentingnya KIM di tengah masyarakat sebagai media informasi yang nyata bukan hanya sekedar pemenuhan program yang dilombakan tiap 2 tahun sekali dari pemerintah.
“KIM bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dan fungsinya yang selain sebagai wahana informasi dari pemerintah kepada masyarakat dan sebaliknya dari masyarakat kepada pemerintah, KIM juga berfungsi untuk meningkatkan literasi masyarakat. Selain itu, KIM mempunyai peran penting dalam meningkatkan ekonomi masyarakat secara global”, tegasnya.
Disampaikan juga bahwa fokus LCCK dalam KIM adalah sebagai sarana penguatan literasi digital, peningkatan kompetensi anggota KIM, dan peningkatan Jurnalisme dalam ruang lingkup masyarakat itu sendiri.
Rapat yang dilaksanakan pada hari Rabu, 14 Maret 2018 bertempat di Gedung Arjuno Kantor Bakorwil Malang ini juga dihadiri oleh Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Ambar Sulistyorini, SH., MM. Dalam kesempatan ini, Ambar mengungkapkan bahwa untuk memenuhi persiapan LCCK, KIM di seluruh jatim seharusnya memiliki pola yang sama dalam menjalankan dan mengembangkan program pemerintah ini. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Jatim menginstruksikan keseragaman diantara seluruh KIM di jatim.
“Yang harus seragam untuk KIM di seluruh Jatim adalah kelembagaan, pola pemberdayaan, pemanfaatan TIK, Pembinaan dan Pengembangan KIM”, tuturnya.
Lebih lanjut, Ambar menyertakan alasan dari hasil rapat sebelumnya di Dinas Kominfo Provinsi Jatim, dimana Lomba LCCK tidak lagi diselenggarakan di tingkat Bakorwil dikarenakan adanya pembentukan wilayah Bakorwil baru di Jawa Timur. Ketidakseimbangan komposisi daerah di masing-masing Bakorwil menyebabkan ketidakmungkinan lomba dilakukan di tingkat Bakorwil karena tiap bakorwil ada yang hanya berisikan 4 daerah, dibanding dengan Bakorwil lain yang beranggotakan 10 dan 9 daerah. Sehingga, diambil kesepakatan bahwa 38 Kabupaten / Kota di seluruh Jatim akan langsung dilombakan di LCCK tingkat Provinsi.
Sementara itu, untuk tahapan LCCK, setiap KIM dari daerah masing-masing diwajibkan untuk mendaftar secara online di web KIM Jatim yang telah disediakan oleh Provinsi untuk tahapan seleksi administrasi yang akan dilaksanakan pada bulan Maret ini. “Di web Kim Jatim tersebut juga dapat dilihat syarat-syarat mengikuti lomba LCCK begitu pula tahapan-tahapan lombanya”, ujarnya. (DW)
Komentar (0)
Belum ada komentar
Tulis Disini