Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan mengembangkan kebiasaan minat baca dan simpan arsip bagi keluarga. Mengingat di Indonesia budaya membaca masih tergolong rendah dan tertinggal jauh dari negara lain.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, H Akhmad Sukardi menyampaikan bahwa buku adalah jembatan kesuksesan. Biasakan baca buku dan baca buku apa saja kalau ingin maju.

“Kalau ingin maju, harus didorong untuk membaca, dan putra-putri juga harus didorong untuk membaca, ini adalah kebiasaan ,”imbuhnya dalam sambutan pembukaan kegiatan menumbuh kembangkan minat baca dan penyelamatan arsip keluarga di Surabaya, Selasa (10/4).

Terkait pentingnya membaca. Menurutnya, banyak tokoh maupun para penceramah bisa berbicara dimuka umum atau berceramah untuk memberikan ilmu yang didapat, salah satunya adalah karena rajin membaca. Oleh karena itu, ia berharap betul kepada para Ibu untuk lebih menyempatkan diri untuk membaca dari pada melihat acara sinetron di televisi.

“Dari pada melihat acara sinetron televisi, lebih baik ibu-ibu lebih banyak membaca untuk menambah keilmuan, silakan baca apa saja, kalau perlu membaca buku resep juga bermanfaat, Membaca apa saja, bisa membuat kita berubah, mulai tidak tahu menjadi tahu apa saja, “ujarnya seperti yang dikutip www.kominfo.jatimprov.go.id. (MD)