Untuk meningkatkan kesejahteraan hidup dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, pejabat (Pj) Bupati Pasuruan, Andriyanto ajak para pegawai pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk terus berinovasi, melakukan pembaharuan, berani mengambil resiko dan terus berupaya meningkatkan kualitas diri. 

Hal ini disampaikan oleh Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto ketika pimpin apel pagi bersama para Asisten, Staff Ahli, Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah), Camat dan seluruh karyawan/karyawati di lingkungan Pemkab Pasuruan, Senin (16/10/2023) Pagi, di depan Halaman Gedung Graha Maslahat Kabupaten Pasuruan.

"Untuk para pegawai OPD, Perangkat Daerah Kabupaten Pasuruan kalau kepingin meningkatkan kesejahteraan maka inovasi adalah kata kunci, karena inovasi itu katalisator kesejahteraan, terus berinovasi, bermimpi dan perbanyak diskusi" ungkapnya di hadapan para peserta apel. 

Pejabat (Pj) Bupati Andriyanto juga menghimbau setiap OPD untuk selalu bersikap terbuka terhadap sesuatu yang baru dan menerima kritikan sebagai sesuatu yang positif. Dengan adanya digitalisasi seperti saat ini keberadaan media sosial dapat dimanfaatkan oleh para pegawai untuk mensosialisasikan dan mempublikasikan kinerja positif dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

"Zaman sekarang literasi itu penting, viralkan bagaimana kita bekerja, bukan karena jabatan, melainkan profesionalisme dalam memberikan pelayanan terbaik untuk kemaslahatan masyarakat Kabupaten Pasuruan" ujarnya. 

Di akhir sambutannya, Pj Bupati Andriyanto memberikan motivasi dan kisah inspiratif melalui sebuah cerita ilustrasi kisah hidup seorang pengusaha sukses.

"Seorang murid melaporkan kepada guru telah kehilangan jam tangannya, dan guru tersebut tahu siapa murid yang mengambil jam tangan tersebut, kemudian guru meminta semua murid untuk menghadap tembok dan mengangkat tangan, kemudian guru mengambil jam tangan tersebut dan memberikan kepada murid yang kehilangan tanpa menegur murid yang mengambilnya, hingga dia menyadari kesalahannya dan tidak pernah lagi mengulangi perbuatannya" ungkapnya.

Dari ilustrasi tersebut Pj Bupati Pasuruan Andriyanto menyimpulkan bahwa hikmah yang bisa dijadikan pembelajaran ialah tetap berbuat baik dan berprasangka baik kepada siapapun, karena kebaikan yang paling mulia adalah berusaha menutup keburukan dan kejelekan orang lain (Robiatul)